Minggu, 16 Februari 2025

Judul 14 Kamu Belum Terlambat

 Selamat malam semua...


Untuk yang sudah simak beberapa judul di blog jatuh bangun jadi dewasa, terima kasih yah.. Semoga apapun yang aku tulis dan kalian baca sama-sama mendapatkan kebaikan. Tidur nyenyak yah.



Setiap manusia memiliki garis start yang berbeda-beda. Di antara mereka ada yang baru memulai, berjalan, berlari bahkan ada yang telah sampai tujuan. Lalu apa yang membuat hidup lebih menarik dari perjalanan ini? Jawaban adalah saat kamu menikmati prosesnya. Ketika hati begitu tulus menaklukkan tantangan demi tantangan dengan sangat baik. Menerima takdir yang telah ditentukanNya. Terdengar sangat mudah bukan? Hingga akhirnya kamu berada di satu momen kamu merasa ragu dan khawatir dengan proses yang kamu jalani. Terkadang waktu berlalu begitu saja tanpa perubahan dan pergerakan. Di malam gelap dan panjang itu, kamu hampir saja menyudahi semuanya, menyesali waktu yang berlalu begitu saja, meratapi luka yang masih menganga,  dan mengingat nasib yang begitu-begitu saja.

Bahkan Nar boleh bilang kamu sedang mengutuk dirimu malam itu. Seakan tak ada lagi keyakinan dan tekad untuk merubah walau tak sesempurna dulu. Mungkin saat ini kamu merasa berada di posisi paling bawah dari orang lain, Nar sebut saja saat kabar bahwa teman-teman baikmu akan melanjutkan pendidikannya. Hatimu saat itu bergejolak hebat, seolah terdorong untuk seperti mereka. Tapi saat mengingatnya ada banyak pertimbangan untuk sampai pada proses seperti mereka, tapi tidakkah kamu sadari bahwa kamu lebih dulu mengalah atas takdir yang masih bisa diperjuangkan? Kekuatan besar untuk maju adalah kemauan diri dan dukungan orang tua atau orang sekitarmu. Jika salah satu kekuatan itu tidak ada, hal itu juga sesuatu yang cukup sulit terwujud. Sama halnya saat kamu berada di dunia pekerjaan, kamu hanya perlu melaju dan menegakkan kepala untuk melakukan perubahan terbaik versi dirimu. Ini bukan ambisius atau menghukum diri tetapi hal ini sebagai langkah kecil menapaki jalan-jalan yang kamu buat sendiri.

Hai,, saat kamu merasa jauh dari orang lain, sejatinya kamu juga sedang berjalan di garis kamu sendiri. Kamu sedang tidak berlomba dengan orang-orang di luar sana, melainkan kamu berlomba bersama bayanganmu untuk hal-hal yang kamu telah rencanakan itu. Saat kamu merasa tidak melakukan apapun, ternyata dugaanmu salah. Catatan di dinding kamar, stiker note di setiap sudut rumah, memo yang penuh dengan kegiatan. Itu semua adalah hal hebat yang sedang kamu usahakan. Mungkin kamu sering mengingkari janji untuk memenuhi stiker note mu dengan ceklis penuh, ada banyak kelalaian dan kegagalan dalam membangun habitmu sendiri. Tapi tidakkah kamu sadari hal itu menjadi rencana baik yang telah kamu mulai? Mungkin ada gagalnya, but don’t forget kamu manusia biasa, hanya bisa menjadi perencana ulung tapi Allah yang menentukan hasil akhirnya.

Sebuah pesan indah,...
“Kamu dan mereka selayaknya bunga mawar di taman, berada di siklus yang sama tetapi menuju bunga mawar cantik dan menawan melalui proses yang berbeda. Jangan pernah bandingkan prosesmu dengan proses hidup yang dijalani orang lain.

Terkadang di perjalanan ini kamu melupakan satu hal. Bersyukur. Mensyukuri segala nikmat yang Allah berikan, mungkin saat kamu merasa down or lost direction, ingat banyak di luar sana yang ingin berada di posisimu sekarang tanpa kamu sadari itu. Sering menggerutu dengan keterlambatan kamu untuk meraih impian dan peluang, tetapi ternyata kamu salah besar. Kamu sebenarnya sedang berjalan menuju impian itu, hanya saja kamu memilih jalan yang cukup jauh, memutar arah, melewati batu-batu kerikil berduri, bahkan lorong-lorong sempit tapi yakinlah kamu akan sampai pada tujuan yang kamu inginkan walau harus melalui proses yang panjang dan menyakitkan.

Kamu belum terlambat, ayo memulai lagi. Jika kamu mengalami kegagalan, jangan biarkan kegagalan itu membuka pintu penyesalan panjang yang membuatmu tak ingin mencobanya lagi. Jika teman-temanmu sukses di luar sana biarlah hal itu menjadi motivasi dan harapan barumu untuk melakukan hal hebat versi dirimu. Lebih baik mencoba satu kali, dua kali bahkan berkali-kali daripada tidak mencoba sama sekali. Lambat bukan sesuatu yang buruk bukan? Hanya saja kita sedang berada di jalur takdir masing-masing. Berjuang dan memecahkan teka-teki hidup kita sendiri. Pesan Nar jangan pernah remehkan diri sendiri, apreasiasi setiap hal-hal kecil yang berhasil kamu ubah hari ini, dan sukseslah dengan berada di kakimu sendiri. Tapi tekad dan keyakinan pada Sang Pencipta yang membuatmu bertahan. Berterima kasihlah pada dirimu telah berproses sejauh ini, tidak mudah menjadi kamu, banyak luka yang harus kamu pendam sendiri, melewati malam panjang tanpa siapapun, berjalan sendirian. Kamu patut berbangga menjadi dirimu, dan beri perhatian besar pada jiwa bahwa kamu berhak bahagia dan tersenyum. You will succed, In syaa Allah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Judul 25 Teropong Masa Lalu

 Selamat malam semua... Untuk yang sudah simak beberapa judul di blog jatuh bangun jadi dewasa, terima kasih yah.. Semoga apapun yang aku tu...